Automatic vs Manual Trading
Investasi Forex - Automatic vs manual trading mungkin sudah bukan hal asing lagi bagi anda yang sudah lama terlibat di kegiatan investasi forex. Forex trading adalah investasi yang dilakukan di sektor finansial dengan kategori risk-high return investment. Maksudnya anda dapat memperoleh keuntungan yang sangat besar namun jika tidak dikelola dengan baik, anda juga bisa menderita kerugian yang sangat besar. Sebenarnya semua jenis investasi mempunyai kemungkinan merugi. Besarnya kerugian akan sama dengan besarnya keuntungan yang akan diperoleh. Sehingga semakin besar keuntungan anda, maka potensi anda mengalami kerugian juga semakin besar. Bagi anda yang tidak menyukai risiko dalam investasi anda, maka investasi jenis ini tidak cocok untuk anda karena forex trading ini memiliki pergerakan likuiditas dan harga yang sangat cepat. Jadi, forex trading dapat memberikan keuntungan dengan jumlah yang sangat besar dalam satu hari atau anda juga dapat kehilangan jumlah yang sama pada satu hari tersebut. Jika anda adalah tipe risk taker, maka investasi ini sangat cocok untuk anda. Selama anda menerapkan manajemen keuangan dan manajemen risiko dengan baik, maka investasi ini akan sangat menguntungkan.
Keuntungan dan Kekurangan Automatic Trading
Jika kita melakukan trading menggunakan automatic trading, maka kita akan dibantu oleh EA atau Expert Advisor. EA ini biasanya dikenal sebagai robot trading. Penentuan open position akan dilakukan oleh software yang telah diatur secara otomatis. Automatic trading mungkin terlihat lebih mudah karena pekerjaan trader menjadi lebih ringan. EA berfungsi untuk menjalankan sebagian besar keputusan dalam trading. Jika kita mempunyai EA yang mahir, maka kegiatan trading dapat berjalan tanpa harus dipantau.
Jika kita menggunakan EA, maka ada beberapa hal yang harus dipikirkan. Anda harus mengetahui bagaimana memilih EA yang menguntungkan. Maksudnya EA tersebut memiliki risiko yang dapat kita atasi. Ada banyak EA yang dapat kita beli, namun harganya juga mahal. Biaya tersebut akan masuk dalam biaya tambahan investasi. Sebenarnya banyak EA yang ditawarkan secara gratis, namun banyak juga para trader yang tidak percaya dengan EA gratis. Selanjutnya, setelah kita memutuskan untuk menggunakan EA, maka kita harus menyewa virtual server agar EA tetap dapat berjalan walaupun kita tidak sedang online. Tentunya kita tidak ingin memantau komputer kita selama 24 jam. Menyewa server juga menambah biaya, sehingga kita harus menghitung apakah hasil trading kita dapat menutupi biaya sewa server. Pasti kita tidak mau hasil keuntungan kita habis hanya untuk membayar biaya sewa server.
Keuntungan dan Kekurangan Manual Trading
Manual trading berarti seluruh proses trading mulai dari analisis, open position, menentukan TP dan SL dilakukan secara manual. Manual trading mewajibkan trader untuk melakukan seluruh analisis mulai dari menentukan waktu untuk open position, menentukan jumlah target yang diambil dan menjaga posisi sampai tutup dengan kemampuannya sendiri. Melihat manual trading yang lebih sulit, ternyata tidak menghalangi minat trader untuk melakukan cara ini. Menurut trader cara ini menjadi kepuasan tersendiri karena mereka bangga dapat menghasilkan keuntungan berdasarkan hasil analisis mereka sendiri tanpa bantuan EA. Namun, cara ini tentunya membutuhkan waktu yang tidak sedikit dan keterampilan tinggi. Dengan melakukan manual trading, berarti kita harus bisa membuat EA sendiri. Membuat EA juga perlu belajar dan waktunya juga tidak singkat. Manual trading menuntut anda untuk selalu memantau komputer anda tanpa bisa melakukan kegiatan yang lain.
Kedua cara ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Semua pilihan ada di tangan anda, semoga penjelasan singkat ini dapat membantu anda memahami Automatic vs manual trading.
Artikel lainnya juga bisa dilihat di >>> Belajar Investasi Emas, Forex, Saham, Properti, Reksadana dan Perencanaan Keuangan serta Asuransi
Investasi Forex - Automatic vs manual trading mungkin sudah bukan hal asing lagi bagi anda yang sudah lama terlibat di kegiatan investasi forex. Forex trading adalah investasi yang dilakukan di sektor finansial dengan kategori risk-high return investment. Maksudnya anda dapat memperoleh keuntungan yang sangat besar namun jika tidak dikelola dengan baik, anda juga bisa menderita kerugian yang sangat besar. Sebenarnya semua jenis investasi mempunyai kemungkinan merugi. Besarnya kerugian akan sama dengan besarnya keuntungan yang akan diperoleh. Sehingga semakin besar keuntungan anda, maka potensi anda mengalami kerugian juga semakin besar. Bagi anda yang tidak menyukai risiko dalam investasi anda, maka investasi jenis ini tidak cocok untuk anda karena forex trading ini memiliki pergerakan likuiditas dan harga yang sangat cepat. Jadi, forex trading dapat memberikan keuntungan dengan jumlah yang sangat besar dalam satu hari atau anda juga dapat kehilangan jumlah yang sama pada satu hari tersebut. Jika anda adalah tipe risk taker, maka investasi ini sangat cocok untuk anda. Selama anda menerapkan manajemen keuangan dan manajemen risiko dengan baik, maka investasi ini akan sangat menguntungkan.
Keuntungan dan Kekurangan Automatic Trading
Jika kita melakukan trading menggunakan automatic trading, maka kita akan dibantu oleh EA atau Expert Advisor. EA ini biasanya dikenal sebagai robot trading. Penentuan open position akan dilakukan oleh software yang telah diatur secara otomatis. Automatic trading mungkin terlihat lebih mudah karena pekerjaan trader menjadi lebih ringan. EA berfungsi untuk menjalankan sebagian besar keputusan dalam trading. Jika kita mempunyai EA yang mahir, maka kegiatan trading dapat berjalan tanpa harus dipantau.
Jika kita menggunakan EA, maka ada beberapa hal yang harus dipikirkan. Anda harus mengetahui bagaimana memilih EA yang menguntungkan. Maksudnya EA tersebut memiliki risiko yang dapat kita atasi. Ada banyak EA yang dapat kita beli, namun harganya juga mahal. Biaya tersebut akan masuk dalam biaya tambahan investasi. Sebenarnya banyak EA yang ditawarkan secara gratis, namun banyak juga para trader yang tidak percaya dengan EA gratis. Selanjutnya, setelah kita memutuskan untuk menggunakan EA, maka kita harus menyewa virtual server agar EA tetap dapat berjalan walaupun kita tidak sedang online. Tentunya kita tidak ingin memantau komputer kita selama 24 jam. Menyewa server juga menambah biaya, sehingga kita harus menghitung apakah hasil trading kita dapat menutupi biaya sewa server. Pasti kita tidak mau hasil keuntungan kita habis hanya untuk membayar biaya sewa server.
Keuntungan dan Kekurangan Manual Trading
Manual trading berarti seluruh proses trading mulai dari analisis, open position, menentukan TP dan SL dilakukan secara manual. Manual trading mewajibkan trader untuk melakukan seluruh analisis mulai dari menentukan waktu untuk open position, menentukan jumlah target yang diambil dan menjaga posisi sampai tutup dengan kemampuannya sendiri. Melihat manual trading yang lebih sulit, ternyata tidak menghalangi minat trader untuk melakukan cara ini. Menurut trader cara ini menjadi kepuasan tersendiri karena mereka bangga dapat menghasilkan keuntungan berdasarkan hasil analisis mereka sendiri tanpa bantuan EA. Namun, cara ini tentunya membutuhkan waktu yang tidak sedikit dan keterampilan tinggi. Dengan melakukan manual trading, berarti kita harus bisa membuat EA sendiri. Membuat EA juga perlu belajar dan waktunya juga tidak singkat. Manual trading menuntut anda untuk selalu memantau komputer anda tanpa bisa melakukan kegiatan yang lain.
Kedua cara ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Semua pilihan ada di tangan anda, semoga penjelasan singkat ini dapat membantu anda memahami Automatic vs manual trading.
Artikel lainnya juga bisa dilihat di >>> Belajar Investasi Emas, Forex, Saham, Properti, Reksadana dan Perencanaan Keuangan serta Asuransi