Afenti
New Member
Pin merupakan salah satu merchandise yang dibuat dengan menggunakan mesin press pin dan biasa digunakan pada acara penting seperti seminar, reuni, kegiatan sosial, promosi bisnis bahkan souvenir untuk ulang tahun dan pernikahan.
Sebenarnya untuk mencetak pin yang bagus dan keren tidak sulit. Anda perlu menyiapkan sebuah alat yang dinamakan mesin press pin. Cara penggunaannya pun mudah, tanpa menggunakan listrik dan tidak memerlukan bahan kertas yang rumit.
Jika ukuran pin berbeda beda anda tidak perlu membeli mesin baru, cukup dengan mengganti mould dengan ukuran yang anda inginkan.
Meskipun terbilang proses cetak pin cepat dan praktis karena ada mesin press pin yang membantu kelancaran produksi, namun perlu anda ketahui ternyata ada beberapa masalah yang mempengaruhi hasil cetak pin sehingga pin tidak sesuai dengan desain yang sudah dibuat.
Bahan Pin Dan Kertas Desain Terlepas
Apabila anda sedang banyak orderan dan tiba-tiba mesin tidak bisa diajak kompromi, tidak perlu khawatir. Bahan dan kertas yang terlepas bisa dikarenakan pengepresan kurang presisi. Pastikan moulding sudah benar-benar mentok agar hasil press tidak gagal.
Bahan Pin Rusak
Pin bisa mengalami kerusakan akibat trek mesin yang tidak stabil. Selain itu pin rusak bisa terjadi karena setelan mesin press pin yang tidak pas sewaktu ditekan. Sebelum anda melakukan proses cetak / press pin, setel mesin press pin agar pas dan tetap stabil ketika proses press dilakukan.
Jika mesin sudah disetel dengan baik namun pin masih rusak kemungkinan disebabkan bahan pin yang kurang bagus. Pakailah bahan pin yang berkualitas bagus dan jangan tergiur dengan bahan pin yang dijual terlalu murah.
Desain Pin Terpotong
Desain pin tidak menempel sempurna pada pin dapat terjadi karena ukuran kertas gambar tidak sesuai dengan ukuran mould.
Sebelum mencetak desain keatas kertas pastikan bahwa kertas yang digunakan memiliki ukuran yang sesuai dengan lingkaran mould sehingga saat proses pin desain gambar tidak terpotong dan desain menempel sempurna pada pin.
Desain juga tidak bisa menempel dikarenakan kertas desain tidak dilapisi dengan sticker laminasi. Sebelum proses press pin pastikan bahwa kertas desain sudah dilapisi dengan sticker laminasi.
Proses Packing
Peniti pin yang tajam dapat membuat pin menjadi lecet, gambar tergores bahkan gambar bisa terkelupas dari pin. Usahakan posisi gambar / bagian depan pin tidak menghadap peniti pin dan pastikan bahwa proses packing yang dilakukan sudah benar.
Nah itu tadi beberapa cara mengatasi masalah yang kerap terjadi ketika proses cetak / press pin berlangsung. Ada baiknya sebelum melakukan proses cetak pin untuk check ulang apakah alat dan bahan dalam kondisi yang baik. Semoga bermanfaat
Sebenarnya untuk mencetak pin yang bagus dan keren tidak sulit. Anda perlu menyiapkan sebuah alat yang dinamakan mesin press pin. Cara penggunaannya pun mudah, tanpa menggunakan listrik dan tidak memerlukan bahan kertas yang rumit.
Jika ukuran pin berbeda beda anda tidak perlu membeli mesin baru, cukup dengan mengganti mould dengan ukuran yang anda inginkan.
Meskipun terbilang proses cetak pin cepat dan praktis karena ada mesin press pin yang membantu kelancaran produksi, namun perlu anda ketahui ternyata ada beberapa masalah yang mempengaruhi hasil cetak pin sehingga pin tidak sesuai dengan desain yang sudah dibuat.
Bahan Pin Dan Kertas Desain Terlepas
Apabila anda sedang banyak orderan dan tiba-tiba mesin tidak bisa diajak kompromi, tidak perlu khawatir. Bahan dan kertas yang terlepas bisa dikarenakan pengepresan kurang presisi. Pastikan moulding sudah benar-benar mentok agar hasil press tidak gagal.
Bahan Pin Rusak
Pin bisa mengalami kerusakan akibat trek mesin yang tidak stabil. Selain itu pin rusak bisa terjadi karena setelan mesin press pin yang tidak pas sewaktu ditekan. Sebelum anda melakukan proses cetak / press pin, setel mesin press pin agar pas dan tetap stabil ketika proses press dilakukan.
Jika mesin sudah disetel dengan baik namun pin masih rusak kemungkinan disebabkan bahan pin yang kurang bagus. Pakailah bahan pin yang berkualitas bagus dan jangan tergiur dengan bahan pin yang dijual terlalu murah.
Desain Pin Terpotong
Desain pin tidak menempel sempurna pada pin dapat terjadi karena ukuran kertas gambar tidak sesuai dengan ukuran mould.
Sebelum mencetak desain keatas kertas pastikan bahwa kertas yang digunakan memiliki ukuran yang sesuai dengan lingkaran mould sehingga saat proses pin desain gambar tidak terpotong dan desain menempel sempurna pada pin.
Desain juga tidak bisa menempel dikarenakan kertas desain tidak dilapisi dengan sticker laminasi. Sebelum proses press pin pastikan bahwa kertas desain sudah dilapisi dengan sticker laminasi.
Proses Packing
Peniti pin yang tajam dapat membuat pin menjadi lecet, gambar tergores bahkan gambar bisa terkelupas dari pin. Usahakan posisi gambar / bagian depan pin tidak menghadap peniti pin dan pastikan bahwa proses packing yang dilakukan sudah benar.
Nah itu tadi beberapa cara mengatasi masalah yang kerap terjadi ketika proses cetak / press pin berlangsung. Ada baiknya sebelum melakukan proses cetak pin untuk check ulang apakah alat dan bahan dalam kondisi yang baik. Semoga bermanfaat
