Allah SWT menciptakan manusia tidak dalam kondisi yang sama. Ada yang terlahir sempurna ada yang terlahir cacat, ada yang terlahir dalam kondisi miskin dan ada pula yang terlahir dalam kondisi kaya. Namun semua itu tidak serta merta mengartikan bahwa Allah tidak adil. Justru sebaliknya, Allah SWT menciptakan keseimbangan dalam perbedaan. Misalnya perihal kaya dan miskin. Miskin adalah kondisi dimana seseorang tidak mampu memenuhi kebutuhan pokok dan ia juga dirundung beberapa kondisi, misalnya tidak mampu melakukan pelunasan kartu kredit, tidak mampu mencukupi kalori sehari – harinya, dan lain sebagainya. Sedangkan kaya adalah keadaan dimana seseorang memiliki keuangan yang melebihi kebutuhan sehari – harinya.
Kenapa adanya kaya dan miskin dikatakan seimbang? Bayangkan saja jika semua orang di dunia ini kaya, orang akan kesulitan untuk mencari pekerja buruh seperti asisten rumah tangga dan sebagainya karena semua orang kaya dan enggan dipekerjakan dalam pekerjaan murah. Bahkan mungkin jika semua orang kaya maka tidak akan ada orang yang bekerja di dunia ini, sehingga orang – orang akan kesulitan memenuhi kebutuhan hidupnya karena misalnya tidak ada orang yang berjualan. Namun jika semua orang miskin, maka akan terjadi sebuah kondisi masyarakat yang memprihatinkan, kehidupan semakin lebih kejam, kriminalitas tinggi, dan lain sebagainya. Oleh karenanya orang kaya dan orang miskin harus tetap ada di dunia ini sebagai penyeimbang. Orang kaya harus membantu orang miskin misalnya dalam pemberian santunan makanan, memberikan solusi hutang terbaik, bahkan membantu pelunasan hutangnya dan membantu pendidikannya.
Kenapa adanya kaya dan miskin dikatakan seimbang? Bayangkan saja jika semua orang di dunia ini kaya, orang akan kesulitan untuk mencari pekerja buruh seperti asisten rumah tangga dan sebagainya karena semua orang kaya dan enggan dipekerjakan dalam pekerjaan murah. Bahkan mungkin jika semua orang kaya maka tidak akan ada orang yang bekerja di dunia ini, sehingga orang – orang akan kesulitan memenuhi kebutuhan hidupnya karena misalnya tidak ada orang yang berjualan. Namun jika semua orang miskin, maka akan terjadi sebuah kondisi masyarakat yang memprihatinkan, kehidupan semakin lebih kejam, kriminalitas tinggi, dan lain sebagainya. Oleh karenanya orang kaya dan orang miskin harus tetap ada di dunia ini sebagai penyeimbang. Orang kaya harus membantu orang miskin misalnya dalam pemberian santunan makanan, memberikan solusi hutang terbaik, bahkan membantu pelunasan hutangnya dan membantu pendidikannya.
