Jon E8
Member
Pernah nggak sih bangun pagi, terus lihat di cermin ada benjolan merah berisi nanah di wajah? Yup, itu salah satu jenis jerawat yang disebut jerawat pustula. Beda dari jerawat biasa yang cuma merah dan kecil, jerawat pustula biasanya lebih terasa nyeri dan agak “nempel” karena ada nanah di dalamnya. Tapi tenang, ini hal yang sangat umum, dan kamu nggak sendirian menghadapinya.
Kenapa Jerawat Pustula Bisa Muncul?
Sederhananya, jerawat pustula muncul ketika pori-pori kulit tersumbat oleh minyak dan sel kulit mati, lalu bakteri ikut berkembang di area tersebut. Tubuh kita merespons dengan membuat nanah, yang sebenarnya adalah campuran sel darah putih dan bakteri mati, sebagai bentuk pertahanan.
Kalau diibaratkan, ini seperti saat rumahmu kebanjiran dan kamu pakai ember buat nguras air. Pustula itu semacam “ember” tubuh yang menahan bakteri dan mencegahnya menyebar ke area lain.
Tanda-Tanda Jerawat Pustula
Biar gampang dikenali, jerawat pustula punya ciri-ciri ini:
Cara Menangani Jerawat Pustula
Sebenarnya, jerawat pustula nggak perlu panik. Ada beberapa langkah sederhana yang bisa dicoba:
Tips Sehari-hari agar Jerawat Pustula Tidak Parah
Selain membersihkan wajah dan menggunakan produk yang tepat, beberapa kebiasaan sehari-hari bisa bikin kulit lebih tenang:
Yuk, Lebih Kenal Kulitmu
Jerawat pustula memang kadang bikin bete, tapi dengan memahami cara kerjanya, kita bisa lebih sabar dan tahu langkah terbaik untuk merawat kulit. Ingat, setiap orang punya kondisi kulit berbeda, jadi yang penting adalah mengenali pola kulitmu sendiri dan merawatnya dengan konsisten.
Kalau kamu penasaran lebih dalam tentang jerawat dan jenis-jenisnya, termasuk cara memahami kondisi kulit dengan lebih tenang, kamu bisa cek artikel ini: Jerawat Pustula dan Cara Memahami Kondisi Kulit dengan Lebih Tenang.
Dengan begitu, kita bisa lebih santai menghadapi jerawat, dan kulit pun tetap sehat tanpa drama berlebihan.
Kenapa Jerawat Pustula Bisa Muncul?
Sederhananya, jerawat pustula muncul ketika pori-pori kulit tersumbat oleh minyak dan sel kulit mati, lalu bakteri ikut berkembang di area tersebut. Tubuh kita merespons dengan membuat nanah, yang sebenarnya adalah campuran sel darah putih dan bakteri mati, sebagai bentuk pertahanan.
Kalau diibaratkan, ini seperti saat rumahmu kebanjiran dan kamu pakai ember buat nguras air. Pustula itu semacam “ember” tubuh yang menahan bakteri dan mencegahnya menyebar ke area lain.
Tanda-Tanda Jerawat Pustula
Biar gampang dikenali, jerawat pustula punya ciri-ciri ini:
- Ada benjolan merah atau merah muda yang biasanya agak bengkak
- Titik putih atau kekuningan di puncaknya, itu nanahnya
- Agak terasa sakit atau nyeri kalau disentuh
Cara Menangani Jerawat Pustula
Sebenarnya, jerawat pustula nggak perlu panik. Ada beberapa langkah sederhana yang bisa dicoba:
- Jangan dipencet – walaupun godaan besar, memencet bisa bikin kulit iritasi dan meninggalkan bekas.
- Bersihkan wajah secara rutin – gunakan sabun atau pembersih yang lembut, jangan terlalu keras karena kulit bisa kering.
- Gunakan produk yang sesuai – misalnya pembersih atau krim dengan kandungan salicylic acid atau benzoyl peroxide yang membantu mengurangi bakteri.
- Hindari stres berlebihan dan pola makan yang terlalu banyak gula atau minyak – keduanya bisa memicu jerawat muncul lebih sering.
Tips Sehari-hari agar Jerawat Pustula Tidak Parah
Selain membersihkan wajah dan menggunakan produk yang tepat, beberapa kebiasaan sehari-hari bisa bikin kulit lebih tenang:
- Ganti sarung bantal secara rutin – debu dan minyak dari wajah bisa menempel di sarung bantal.
- Hindari menyentuh wajah terlalu sering – tangan kita penuh kotoran dan bakteri.
- Cukup tidur dan minum air putih – kulit sehat biasanya dimulai dari tubuh yang sehat juga.
Yuk, Lebih Kenal Kulitmu
Jerawat pustula memang kadang bikin bete, tapi dengan memahami cara kerjanya, kita bisa lebih sabar dan tahu langkah terbaik untuk merawat kulit. Ingat, setiap orang punya kondisi kulit berbeda, jadi yang penting adalah mengenali pola kulitmu sendiri dan merawatnya dengan konsisten.
Kalau kamu penasaran lebih dalam tentang jerawat dan jenis-jenisnya, termasuk cara memahami kondisi kulit dengan lebih tenang, kamu bisa cek artikel ini: Jerawat Pustula dan Cara Memahami Kondisi Kulit dengan Lebih Tenang.
Dengan begitu, kita bisa lebih santai menghadapi jerawat, dan kulit pun tetap sehat tanpa drama berlebihan.