Memahami Cara Kerja Mesin Penyejuk Ruangan

Status
Not open for further replies.

MudaBerkarya

New Member
Pada tulisan ini kami akan mengulas masalah cara kerja ac. Berikut penjelasan lengkapnya, silahkan disimak.

Siapa yang tidak mengenal AC atau Air Conditioner? Dapat dikatakan AC telah menjadi "kebutuhan primer" bagi kehidupan modern masa kini. Tiap keluarga terutama bagi yang hidup di kompleks perumahan real estate, hampir dipastikan semuanya mempunyai minimal 1 unit AC di dalam rumahnya. Sebagai" alat" yang berfungsi memberi kenyamanan bagi yang tinggal di dalamnya, tentu sebuah AC diharapkan harus selalu berfungsi secara prima dan maksimal.

Biasanya peralatan elektronik rumah tangga semisal TV, Home Theater, setrika, kulkas, dispenser, mesin cuci dan lain sebagainya relative terbebas dari perawatan rutin dan hanya dilakukan servis apabila ada kerusakan. Tetapi tahukah anda jika AC membutuhkan perawatan berkala atau service ac perlu dilakukan rutin meskipun tidak rusak dan kalau jarang dilakukan perawatan dapat berakibat AC akan cepat rusak.

Bagaimana Cara Kerja Air Conditioner

Secara mendasar, cara kinerja AC hampir sama dengan semua tipe mesin pendingin baik itu kulkas, chiller, freezer dan lain sebagainya. Pada biasanya jenis AC yang paling banyak digunakan adalah jenis split dimana terdapat unit indoor yang dipasang di dalam ruangan dan unit outdoor yang terletak di luar ruangan.

Cara kinerja AC yaitu semisal alat penukar panas (Heat Exchanger) dengan menggunakan prinsip termodinamika. Yaitu siklus kinerja secara simple, udara ruangan yang hendak didinginkan tersirkulasi lewat kisi-kisi evaporator pada unit indoor. Udara yang ditarik akan mengalami penurunan suhu oleh evaporator yang berikutnya dihembuskan kembali oleh AC dengan suhu udara yang lebih rendah dibandingkan pada saat dihisap masuk.

Media atau fluida pendinginnya (refrigerant) sering dikenal secara umum sebagai Freon (kenyataanya Freon sendiri merupakan brand produk dari fluida refrigerant bikinan Du Pont). Sirkulasi Freon terjadi antara unit indoor serta unit outdoor dengan menggunakan dua buah pipa tembaga. Suhu panas dari udara yang" diserap" oleh Freon di evaporator akan merubah fase cair Freon menjadi proses uap (vapor) yang kemudian dikompresi oleh kompresor pada unit outdoor.

Kompresi tersebut akan membuat Freon menjadi lebih panas serta bertekanan tinggi. Temperatur panas pada Freon tekanan tinggi ini kemudian akan" dibuang" lewat pipa condenser dengan memakai tiupan angin kipas outdoor. Tekanan tinggi pada Freon inilah yang berguna pada saat diekspansi dengan cara tiba-tiba dengan memakai pipa kapiler atau dengan expansion valve. Pada saat Freon diekspansi, tekanan akan turun kemudian fasa Freon pun akan berganti menjadi campuran zat cair vapor yang bersuhu rendah. Freon yang telah dingin inilah yang berikutnya mengalir kembali ke unit indoor.

Mengapa AC memerlukan perawatan secara rutin walaupun tidak rusak?

Udara yang ditarik oleh unit indoor pastinya tidaklah udara yang bersih. Kotoran atau debu yang ada di udara akan disaring oleh filter udara yang terdapat di depan kisi-kisi evaporator. Lama kelamaan debu tersebut kian menumpuk di penyaring udara dan beberapa debu akan tetap bisa lolos menuju bagian evaporator.

Kotoran yang melekat di filter dan evaporator akan menghambat aliran sirkulasi udara yang akan masuk ke evaporator, hal ini akan mengakibatkan proses pertukaran suhu panas antara udara dan Freon dingin kurang sempurna. Efek yang akan terasa secara signifikan adalah AC tidak terasa dingin. Selain itu, dengan berjalannya waktu, jamur dan lumut akan mulai tampak disebabkan keadaan evaporator yang selalu lembab dan bau yang tidak enak akan muncul.

Hal yang sama juga bisa terjadi pada unit outdoor. Kisi-kisi condenser outdoor yang kotor (letak outdoor yang ada di bagian luar rumah condong lebih cepat kotor) akan menyebabkan pelepasan panas Freon yang sudah di kompresi tidak sempurna. Hal tersebut menjadikan kerja kompresor lebih berat (konsumsi arus listrik akan bertambah serta membuat boros listrik) yang dapat membuat kompresor menjadi overheat. Ujung-ujungnya life time dari kompresor akan berkurang dan mengakibatkan lebih cepat rusak.

Secanggih apapun mesin pendingin yang dimiliki, hal tersebut tidak mungkin dapat dihindari. Untuk itulah dengan cara rutin AC harus di servis atau dibersihkan bertujuan untuk membersihkan penyaring serta evaporator indoor dan juga pada kisi-kisi condenser outdoor. Kadang kala Freon juga bisa berkurang akibat adanya resapan yang sangat kecil dari sambungan koneksi ferrule pipa tembaga oleh karena itu butuh untuk di lakukan penambahan supaya performa dari AC tetap dingin, normal dan maksimal.

Selamat menghirup udara dingin yang menyehatkan bebas dari bakteri, virus dan kotoran, dengan teratur melakukan servis Ac anda, paling sedikit tiga bulan sekali atau dua bulan sekali.
Apabila hendak memasang AC atau men-service AC yang sudah anda pesan, alangkah baiknya memakai jasa yang terpercaya, professional dan memang telah ahli di bidang itu. Agar dalam pemasangan bisa rapi dan sesuai, sehingga tidak akan mengakibatkan kerusakan di kemudian hari.
 
Status
Not open for further replies.
Loading...
Top