tinahsutinah
New Member
Salam sehat dari kami, kali ini kami akan memberikan tips dan solusi untuk anda yang sedang kebingungan mencari obat herbal yang aman, cepat dan tidak menimbulkan ketergantungan atau efek samping bagi penggunanya dan juga cocok untuk semua kalangan.
Nah disini sekarang kami akan memberikan solusi untuk para kaum hawa diluar sana yang sedang menderita infeksi payudara atau mastitis meskipun anda yang menyusui ataupun bumil juga bisa untuk mengkonsumsinya . Sebelum kami membahas obat tradisional infeksi payudara ini alangkah baiknya anda mengetahui secara detail penyakitnya
Obat Tradisional Infeksi Payudara - Infeksi payudara atau mastitis adalah infeksi pada jaringan payudara. Pada umumnya terjadi pada wanita yang sedang menyusui pada 12 minggu pertama setelah masa persalinan. Beberapa wanita tidak menyusui juga bisa mendapatkan mastitis namun kasus ini terjadi sangat kecil dibanding kasus wanita yang menyusui. Statistik menunjukkan bahwa 1 dari 10 wanita yang menyusui menderita kasus mastitis.
Mastitis adalah infeksi payudara yang menyebabkan pembengkakan, nyeri, kemerahan dan payudara teraba hangat. Anda juga mungkin akan mengalami demam dan menggigil karna infeksi. Hal ini paling sering terjadi pada wanita menyusui, tetapi juga bisa terjadi pada beberapa wanita yang tidak menyusui. Ketika mastitis terjadi karena menyusui, juga dikenal sebagai ''laktasi mastitis'' dan paling sering terjadi pada 12 minggu pertama setelah persalinan. Ada kasus laktasi mastitis kapan saja dalam tahun pertama menyusui. Mastitis dapat membuat Anda merasa sangat sakit, lelah dan pengalaman sakit dan nyeri yang mirip dengan kasus flu.
Karena itu, banyak wanita mungkin terhambat atau bahkan berhenti untuk menyusui bayinya karena penyakit ini. Kegiatan menyusui juga masih bisa tetap dilakukan walau penderita (ibu menyusui) yang sedang mengonsumsi antibiotik untuk pengobatan mastitis.Agar lebih detail anda juga bisa menanyakannya pada dokter.
Penyebab Infeks Payudara
Pada kasus yang sering terjadi penyebab infeksi payudara karena adanya sisa air susu ibu (ASI) pada payudara. Sehingga menyebabkan penumpukan yang menyumbat saluran air susu yang membuat payudara mengalami pembengkakan.
Para ahli menduga bahwa adanya tumpukan ASI ini lama kelamaan akan menghasilkan suatu tekanan yang cukup kuat di dalam payudara, sehingga ASI akan merembes ke jaringan-jaringan di sekitar payudara. Kandungan protein dalam ASI ini akan disalah artikan oleh tubuh sebagai benda asing, dan sistem kekebalan tubuh akan bekerja untuk melawannya, sehingga terjadilah suatu reaksi peradangan.
Pada perempuan yang tidak menyusui, mastitis biasanya disebabkan oleh puting yang mengalami keretakan, ditindik, atau luka, dan disebut dengan mastitis periduktal. Kondisi puting ini dapat menyebabkan bakteri mudah masuk ke dalam saluran ASI dan menimbulkan infeksi.
Adapun penyebab lainnya seperti :
Gejala Infeksi Payudara
Infeksi payudara atau mastitis ditandai dengan adanya pembengkakan yang teraba hangat dan berwarna kemerahan pada payudara, dan biasanya menimbulkan rasa sakit dan sensasi terbakar terutama ketika menyusui. Biasanya, gejala ini hanya dialami pada satu sisi payudara saja. Selain itu, mastitis seringkali membuat penderita merasa kehabisan tenaga, atau kelelahan, dan gejala-gejala seperti demam tinggi dan panas dingin.
Pada kasus lainnya, gejala yang muncul dapat serupa dengan gejala flu selama beberapa jam sebelum penderita menyadari ada area di payudara yang agak membengkak. Segera temui dokter untuk memastikan diagnosis dan mendapatkan pengobatan.
Jika tidak segera diobati maka infeksi payuda tersebut akan semakin parah atau bahkan bisa menyebabkan penyakit yang berbahaya lainnya dari itu lakukan penganan sejak dini dan jika perlu konsultasikan pada dokter. Disini kami menyediakan obat tradional infeksi payudara yang insyaallah dapat menyembuhkan secara alami aman dan tidak ada efek samping
Nah disini sekarang kami akan memberikan solusi untuk para kaum hawa diluar sana yang sedang menderita infeksi payudara atau mastitis meskipun anda yang menyusui ataupun bumil juga bisa untuk mengkonsumsinya . Sebelum kami membahas obat tradisional infeksi payudara ini alangkah baiknya anda mengetahui secara detail penyakitnya
Apa sih Infeksi Payudara atau Mastitis ?
Obat Tradisional Infeksi Payudara - Infeksi payudara atau mastitis adalah infeksi pada jaringan payudara. Pada umumnya terjadi pada wanita yang sedang menyusui pada 12 minggu pertama setelah masa persalinan. Beberapa wanita tidak menyusui juga bisa mendapatkan mastitis namun kasus ini terjadi sangat kecil dibanding kasus wanita yang menyusui. Statistik menunjukkan bahwa 1 dari 10 wanita yang menyusui menderita kasus mastitis.
Mastitis adalah infeksi payudara yang menyebabkan pembengkakan, nyeri, kemerahan dan payudara teraba hangat. Anda juga mungkin akan mengalami demam dan menggigil karna infeksi. Hal ini paling sering terjadi pada wanita menyusui, tetapi juga bisa terjadi pada beberapa wanita yang tidak menyusui. Ketika mastitis terjadi karena menyusui, juga dikenal sebagai ''laktasi mastitis'' dan paling sering terjadi pada 12 minggu pertama setelah persalinan. Ada kasus laktasi mastitis kapan saja dalam tahun pertama menyusui. Mastitis dapat membuat Anda merasa sangat sakit, lelah dan pengalaman sakit dan nyeri yang mirip dengan kasus flu.
Karena itu, banyak wanita mungkin terhambat atau bahkan berhenti untuk menyusui bayinya karena penyakit ini. Kegiatan menyusui juga masih bisa tetap dilakukan walau penderita (ibu menyusui) yang sedang mengonsumsi antibiotik untuk pengobatan mastitis.Agar lebih detail anda juga bisa menanyakannya pada dokter.
Penyebab Infeks Payudara
Pada kasus yang sering terjadi penyebab infeksi payudara karena adanya sisa air susu ibu (ASI) pada payudara. Sehingga menyebabkan penumpukan yang menyumbat saluran air susu yang membuat payudara mengalami pembengkakan.
Para ahli menduga bahwa adanya tumpukan ASI ini lama kelamaan akan menghasilkan suatu tekanan yang cukup kuat di dalam payudara, sehingga ASI akan merembes ke jaringan-jaringan di sekitar payudara. Kandungan protein dalam ASI ini akan disalah artikan oleh tubuh sebagai benda asing, dan sistem kekebalan tubuh akan bekerja untuk melawannya, sehingga terjadilah suatu reaksi peradangan.
Pada perempuan yang tidak menyusui, mastitis biasanya disebabkan oleh puting yang mengalami keretakan, ditindik, atau luka, dan disebut dengan mastitis periduktal. Kondisi puting ini dapat menyebabkan bakteri mudah masuk ke dalam saluran ASI dan menimbulkan infeksi.
Adapun penyebab lainnya seperti :
- Pakaian ketat atau bra
- Terlalau lelah atau stress
- Cedera payudara
- Pernah mengalami kasus ini sebelumnya
- Nutrisi yang buruk
- Tidak menjaga kebersihan bra
Gejala Infeksi Payudara
Infeksi payudara atau mastitis ditandai dengan adanya pembengkakan yang teraba hangat dan berwarna kemerahan pada payudara, dan biasanya menimbulkan rasa sakit dan sensasi terbakar terutama ketika menyusui. Biasanya, gejala ini hanya dialami pada satu sisi payudara saja. Selain itu, mastitis seringkali membuat penderita merasa kehabisan tenaga, atau kelelahan, dan gejala-gejala seperti demam tinggi dan panas dingin.
Pada kasus lainnya, gejala yang muncul dapat serupa dengan gejala flu selama beberapa jam sebelum penderita menyadari ada area di payudara yang agak membengkak. Segera temui dokter untuk memastikan diagnosis dan mendapatkan pengobatan.
Jika tidak segera diobati maka infeksi payuda tersebut akan semakin parah atau bahkan bisa menyebabkan penyakit yang berbahaya lainnya dari itu lakukan penganan sejak dini dan jika perlu konsultasikan pada dokter. Disini kami menyediakan obat tradional infeksi payudara yang insyaallah dapat menyembuhkan secara alami aman dan tidak ada efek samping
Last edited:
