Purging dan Cara Memahami Fase Kulit yang Sering Bikin Bingung

Jon E8

Member
Pernah nggak, kamu lagi semangat-semangatnya mencoba skincare baru, eh dalam beberapa hari justru muncul bruntusan atau jerawat kecil? Rasanya campur aduk ya, antara khawatir dan bingung. “Ini tandanya cocok atau malah nggak cocok ya?” Nah, kondisi seperti inilah yang sering disebut purging.

Purging itu sebenarnya reaksi kulit ketika bahan aktif tertentu bekerja mempercepat proses regenerasi sel. Jadi sel kulit mati yang sebelumnya “ngumpet” di bawah permukaan, tiba-tiba terdorong keluar. Hasilnya, kulit terlihat seperti breakout. Meski terdengar menyeramkan, purging itu normal banget dan sering dialami banyak orang saat mencoba produk dengan kandungan yang merangsang pembaruan kulit.

Kenapa Purging Bisa Terjadi?
Biasanya purging muncul saat kita mulai memakai skincare yang mempercepat siklus pergantian sel kulit. Misalnya retinol, AHA, BHA, atau produk eksfoliasi tertentu. Karena prosesnya jadi lebih cepat, masalah kulit yang tadinya tidak terlihat akhirnya muncul di permukaan.

Kamu pernah nggak, misalnya sudah lama merasa kulitmu “baik-baik saja”, tapi begitu pakai toner eksfoliasi baru, tiba-tiba muncul jerawat kecil di area yang biasanya sering bermasalah? Nah, itu bisa jadi tanda purging, bukan ketidakcocokan.

Purging vs Breakout Biasa
Kadang sulit banget membedakan mana purging dan mana reaksi negatif. Tapi ada beberapa tanda yang bisa membantu kamu membaca kondisi kulit.

Purging biasanya:

  • Muncul di area yang memang sering bermasalah

  • Terjadi setelah menggunakan produk dengan bahan aktif tertentu

  • Cenderung berlangsung beberapa minggu hingga kulit menyesuaikan diri

  • Bentuknya bisa berupa bruntusan kecil atau jerawat ringan
Sementara breakout karena ketidakcocokan biasanya:

  • Muncul di area yang jarang berjerawat

  • Timbul setelah menggunakan produk yang sifatnya comedogenic atau terlalu berat

  • Tidak membaik setelah beberapa minggu

  • Bisa terasa lebih meradang
Contohnya, kalau kamu pakai serum retinol dan muncul bruntusan kecil di area dahi yang memang sering bermasalah, bisa jadi itu purging. Tapi kalau kamu pakai moisturizer baru dan tiba-tiba timbul jerawat besar di pipi yang biasanya bersih, mungkin kulitmu tidak cocok dengan produknya.

Berapa Lama Purging Biasanya Berlangsung?
Rata-rata purging berlangsung sekitar 2 sampai 6 minggu. Memang agak menguji kesabaran, terutama kalau kamu tipe yang ingin hasil cepat. Tapi ingat, kulit butuh waktu untuk beradaptasi. Kalau setelah 6 minggu kondisi makin parah, kamu bisa mulai mempertimbangkan untuk menghentikan produknya.

Di masa purging ini, kamu juga bisa bantu kulit dengan cara-cara lembut. Misalnya cukup tidur, hidrasi yang baik, tidak menambah terlalu banyak produk baru, serta tetap memakai sunscreen setiap hari. Intinya jangan “melawan” kulitmu, tapi dukung prosesnya.

Cara Tetap Tenang di Masa Purging
Mungkin terdengar klise, tapi menerima bahwa kulit punya fase naik turun itu penting banget. Kamu pernah nggak, panik duluan setiap muncul satu jerawat? Padahal sering kali kulit hanya sedang menyesuaikan diri. Coba perhatikan polanya, catat produk apa yang kamu pakai, dan lihat perubahan dalam beberapa minggu.

Selain itu, jangan bandingkan progres kulitmu dengan orang lain. Setiap kulit punya karakteristik dan ritmenya sendiri. Yang penting kamu memahami bagaimana kulitmu merespons sesuatu.

Kalau kamu ingin memahami fase kulit ini lebih dalam lagi, kamu bisa baca penjelasan lengkapnya melalui artikel berikut: purging dan cara memahami fase kulit yang sering bikin bingung
 
Loading...
Top