Bruntusan di Dagu: Kenapa Bisa Muncul dan Cara Mengatasinya dengan Lebih Santai

Jon E8

Member
Kamu pernah nggak, lagi pede-pedenya sama kondisi kulit, eh tiba-tiba muncul bruntusan di dagu? Kecil-kecil, kadang nggak sakit, tapi ganggu banget dilihat. Apalagi kalau makeup jadi nggak nempel atau kulit terasa kasar saat disentuh. Tenang, kamu nggak sendirian. Bruntusan di dagu itu salah satu masalah kulit yang cukup sering dialami banyak orang.

Di sini kita bahas bareng yuk kenapa bruntusan bisa muncul khususnya di area dagu, dan gimana cara mengatasinya dengan langkah-langkah yang simpel, realistis, dan cocok buat keseharian.

Kenapa Bruntusan Sering Muncul di Dagu?
Area dagu itu termasuk zona yang cukup aktif menghasilkan minyak. Ketika minyak bercampur dengan sel kulit mati, keringat, atau sisa makeup, pori-pori bisa tersumbat dan akhirnya muncul bruntusan.

Beberapa penyebab yang cukup sering terjadi:

  • Perubahan hormon
    Banyak orang mengalami bruntusan di dagu saat menjelang menstruasi, stres, atau pola tidur berantakan. Semua ini bisa memicu produksi minyak berlebih.

  • Kebiasaan menyentuh dagu
    Ini sering banget kejadian tanpa sadar. Misalnya lagi bekerja sambil menopang dagu, atau sepanjang hari sering pegang area tersebut.

  • Maskne
    Pakai masker lama-lama bisa bikin area dagu lebih lembap dan mudah tersumbat.

  • Pemilihan skincare yang kurang cocok
    Misalnya moisturizer yang terlalu berat atau tidak membersihkan wajah dengan benar setelah aktivitas luar ruangan.
Cara Mengatasi Bruntusan di Dagu yang Realistis dan Mudah Dilakukan
Bruntusan tidak selalu butuh perawatan rumit. Kadang justru langkah simpel yang konsisten jauh lebih efektif.

1. Pastikan Wajah Bersih Sebelum Tidur
Kalau kamu sering pulang dalam keadaan capek, godaan untuk langsung tidur itu besar banget. Tapi, membersihkan wajah adalah salah satu cara paling sederhana untuk mencegah dan mengatasi bruntusan. Cukup double cleansing di malam hari untuk memastikan kotoran terangkat.

2. Gunakan Produk dengan Bahan yang Gentle
Bahan seperti niacinamide, salicylic acid rendah, atau centella bisa membantu menenangkan kulit sekaligus menjaga pori-pori tetap bersih. Nggak perlu terlalu banyak bahan aktif. Yang penting rutin dan cocok dengan kulitmu.

3. Kurangi Kebiasaan Menopang Dagu
Kalau kamu bekerja di depan laptop, coba perhatikan posisi tangan. Kebiasaan kecil ini sering banget jadi penyebab tanpa kita sadari.

4. Hindari Scrub Kasar
Kadang kita merasa bruntusan harus “digosok” biar cepat hilang. Padahal scrub yang terlalu keras bisa bikin kulit makin iritasi. Pilih eksfoliasi ringan saja seminggu 1–2 kali.

5. Perhatikan Kebersihan Masker dan Handphone
Masker yang dipakai terlalu lama atau handphone yang kotor bisa memindahkan bakteri ke area dagu. Coba biasakan ganti masker secara berkala dan bersihkan layar ponsel lebih sering.

Contoh Situasi yang Mungkin Kamu Pernah Alami
Misalnya kamu lagi kerja lembur, sering menopang dagu sambil membaca dokumen. Ditambah kebiasaan ngemil makanan manis di malam hari, besok paginya muncul bruntusan kecil-kecil. Atau ketika kamu pakai masker seharian di luar ruangan, pulang-pulang area dagu terasa lembap dan muncul tekstur kasar. Situasi seperti ini cukup umum dan bukan salahmu sepenuhnya. Yang penting kita tahu cara mengatasinya.

Kesimpulan
Bruntusan di dagu sebenarnya bisa diatasi dengan langkah-langkah sederhana yang dilakukan secara konsisten. Kunci utamanya adalah menjaga kebersihan, memilih skincare yang tepat, dan mengurangi kebiasaan kecil yang tanpa sadar memicu masalah kulit. Tidak perlu terburu-buru. Yang penting pelan-pelan tapi pasti.

Kalau kamu ingin baca penjelasan lengkap tentang penyebab dan cara mengatasi bruntusan di dagu, kamu bisa cek artikel berikut: Bruntusan di dagu penyebab dan cara mengatasinya secara efektif
 
Loading...
Top