Widia
New Member
Kemajuan informasi dan teknologi kesehatan ternyata belum mampu menghapuskan mitos tidak benar mengenai kesehatan yang masih dipercaya masyarakat bahkan oleh sebagian dokter dan klinis. Mitos paling jelas yaitu mengenai banyaknya penyakit masuk angin dan panas dalam. Sehingga obat untuk mengatasi masuk angin dan panas dalam begitu laris. Padahal di dunia kedokteran, penyakit masuk angin atau panas dalam itu tidak ada.
Ini adalah mitos pertama yang masih di percaya orang-orang Indonesia. Faktanya, kerokan ternyata bukan pertanda anginnya keluar, melainkan pecahnya pembuluh darah kapiler tepi yang berada di kulit. Jadi, tidak heran apabila beberapa saat setelah kerokan, gejala masuk angin akan kembali terjadi.
Faktanya, hal ini justru bertentangan dengan prinsip medis. Yang mana penderita cacar air atau campak harus menjaga kebersihan kulit dengan mandi lebih sering supaya perluasan penyakit kulit tersebut bisa dicegah, selain dari penggunaan obat.
Ini mitos konyol. Jika kondisi tubuh dalam keadaan sehat dan memerlukan mandi supaya badan lebih segar dan menjaga kebersihan, tidak ada masalah meski mandi di malam hari. Namun, jika pada penderita rematik, dianjurkan mandi dengan air hangat.
Faktanya, pakaian atau selimut akan menaikkan suhu tubuh. Suhu yang sangat tinggi pada anak-anak biasanya dapat menimbulkan kejang-kejang. Jadi, apabila kamu sedang demam ada baiknya menggunakan pakaian tipis meski tubuh terasa dingin.
1. Kerokan saat masuk angin

Ini adalah mitos pertama yang masih di percaya orang-orang Indonesia. Faktanya, kerokan ternyata bukan pertanda anginnya keluar, melainkan pecahnya pembuluh darah kapiler tepi yang berada di kulit. Jadi, tidak heran apabila beberapa saat setelah kerokan, gejala masuk angin akan kembali terjadi.
2. Penderita cacar tidak boleh mandi

Faktanya, hal ini justru bertentangan dengan prinsip medis. Yang mana penderita cacar air atau campak harus menjaga kebersihan kulit dengan mandi lebih sering supaya perluasan penyakit kulit tersebut bisa dicegah, selain dari penggunaan obat.
3. Mandi di malam hari bisa menimbulkan rematik

Ini mitos konyol. Jika kondisi tubuh dalam keadaan sehat dan memerlukan mandi supaya badan lebih segar dan menjaga kebersihan, tidak ada masalah meski mandi di malam hari. Namun, jika pada penderita rematik, dianjurkan mandi dengan air hangat.
4. Menggunakan selimut/pakaian tebal saat sakit

Faktanya, pakaian atau selimut akan menaikkan suhu tubuh. Suhu yang sangat tinggi pada anak-anak biasanya dapat menimbulkan kejang-kejang. Jadi, apabila kamu sedang demam ada baiknya menggunakan pakaian tipis meski tubuh terasa dingin.