turino92apr
New Member
National Basketball Association (NBA) telah menetapkan standar untuk ekspansi olahraga pro Amerika Serikat ke luar negeri, terutama di Tiongkok, sejak pertama kali membawa liga ini ke sana pada tahun 2004.
Para pemain bintang liga ini termasuk Yao Ming, Stephen Curry, LeBron James, Kobe Bryant, Russell Westbrook dan Shaquille O'Neal sudah pernah bermain atau mengunjungi Tiongkok di kota-kota seperti Beijing, Guangzhou dan Shanghai.
Dalam 13 tahun sejak kami memainkan pertandingan pertama kami di Tiongkok, kami telah melihat pertumbuhan yang sangat besar dalam minat pada bola basket dan NBA," komisaris NBA, Adam Silver mengatakan pernyataannya setelah kemenangan Golden State Warriors dengan skor 142-110 melawan Minnesota Timberwolves dalam laga pra-musim di Shanghai pada hari Minggu. "Misalnya, musim lalu, lebih dari 750 juta orang di Tiongkok menonton setidaknya satu pertandingan NBA di televisi melalui CCTV, Tencent, BesTV atau salah satu mitra regional kami yang lain di Tiongkok."
Buat kamu yang kepo gaul tentang pertandingan pertama NBA di China terjadi pada tanggal 14 Oktober 2004, antara Houston Rockets yang dipimpin Yao Ming melawan Sacramento Kings. Total sudah ada 24 pertandingan NBA yang dimainkan di Tiongkok.
Tidak hanya membawa permainan terbaik pra-musimnya ke Tiongkok, namun NBA juga membantu memperluas olahraga tersebut dengan akademi di Urumqi, Jinan dan Hangzhou, serta berbagai inisiatif lainnya di tingkat akar rumput. NBA bekerja secara langsung dengan Chinese Basketball Association, yang sekarang dijalankan oleh Yao Ming, mantan pemain yang masuk delapan kali NBA All-Star.
Buat para pemarin menjadi NBA All-Star mungkin sekeren pemarin drama korea pada biodata song joong ki lengkap yang sering cari-cari fans drama korea.
"Strategi bisnis kami adalah dengan terus melakukan hal-hal yang telah kami lakukan," kata Silver. "Saya ditanya, sebelumnya, apa rahasia kesuksesan kami, saya bilang, saya tidak berpikir ada rahasia selain umur panjang. Saya katakan, begitu banyak kredit yang harus diberikan pada (mantan Komisaris NBA) David Stern untuk visinya memindahkan NBA ke Tiongkok sebelum liga olahraga lainnya masuk ke televisi di sini."
NBA tak perlu malu dengan memiliki kantor di negara ini sebagai bagian dari NBA China, yang mempekerjakan sekitar 175 orang yang berbasis di Beijing dan Shanghai.
Ngomongin NBA tak lepas dari kehebatan para pemain seperti Yao Ming, Stephen Curry, LeBron James yang diibaratkan mungkin sekeren Lionel Messi di bintang sepak bola itu.
Tim NBA berkewajiban untuk bermain game internasional mereka, meski tidak pada tahun atau lokasi tertentu. Warriors bermain Game NBA China ketiga mereka, sementara Timberwolves melakukan debut mereka tahun ini. Silver mengatakan liga bekerja dengan masing-masing tim untuk melihat pasar apa yang ingin mereka fokuskan, sementara juga memeriksa pasar spesifik dan ketertarikannya pada tim atau pemain tertentu.
"Saya pikir sangat berarti bagi kami untuk memainkan game di sini, meski ini bagian bisnis kami yang sangat kecil," katanya. "Seperti yang Anda ketahui bersama dengan Tencent, bisnis media ini semakin meningkat dan tidak berbeda dengan di Amerika Serikat, di mana hanya sebagian kecil penggemar kami yang bisa melangkahkan kaki di arena NBA dan melihat pemain NBA dengan mata kepala mereka sendiri.
"Sementara pertumbuhan utama bisnis ini akan datang melalui media, saya masih berpikir sangat penting bahwa kita tetap hadir di sini dan kita akan terus bermain game setiap musimnya di sini."
